Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tengku Said Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Selasa (30/03), mengatakan, tim medis berupaya mempercepat proses vaksinasi di Lingga dan Karimun.
"Jika ada vaksinnya, dan prosedur administrasi lengkap, proses vaksinasi dapat segera dilakukan," tegasnya, yang juga Sekda Kepri.
Sementara untuk lima kabupaten dan kota lainnya, menurut dia pelaksanaan vaksinasi terus berjalan. Di Kota Tanjungpinang, jumlah orang tua lansia yang disuntik vaksin paling banyak dibanding kabupaten dan kota lainnya di Kepri.
Jumlah lansia di Tanjungpinang yang sudah vaksinasi dosis pertama mencapai 4.405 orang, sementara yang sudah divaksin dosis kedua baru 47 orang. Di Batam, jumlah lansia yang sudah divaksinasi baru 491 orang, sedangkan di Bintan 289 orang.
Vaksinasi untuk lansia yang tinggal di Natuna baru 14 orang, sementara di Kepulauan Anambas 80 orang.
"Secara keseluruhan, vaksinasi dosis pertama terhadap lansia di Kepri baru 3,7 persen, sedangkan dosis kedua 0,6 persen," ucapnya.
Arif mengemukakan petugas publik di Kepri yang sudah disuntik vaksin dosis pertama 32687 orang atau 24,6 persen, sementara vaksinasi dosis kedua 9876 orang atau 7,7 persen.
Petugas publik di wilayah itu yang sudah divaksinasi dosis pertama tersebar di Tanjungpinang sebanyak 8366 orang, orang, Batam 14998 orang, Bintan 4669 orang, Karimun 2146 orang, Anambas 364 orang, Natuna 271 orang, dan Kabupaten Lingga 873 orang.
Sementara petugas publik yang sudah disuntik vaksin dosis kedua di Tanjungpinang sebanyak 2337 orang, Batam 4804 orang, Bintan 871 orang, Karimun 1032 orang, Anambas 152 orang, Natuna 205 orang, dan Lingga 475 orang.
SDM kesehatan di wilayah tersebut yang sudah menjalani vaksinasi dosis pertama mencapai 16906 orang atau 87,8 persen. Mereka tersebar di Tanjungpinang sebanyak 2609 orang, Batam 8107 orang, Bintan 1439 orang, Karimun 1813 orang, Anambas 784 orang, Natuna 1132 orang, dan Lingga 1022 orang.
Sementara SDM kesehatan di Kepri yang sudah divaksinasi dosis kedua mencapai 15654 orang atau 92,6 persen, yang terdiri dari Tanjungpinang sebanyak 2556 orang, Batam 8114 orang, Bintan 1395 orang, Karimun 1727 orang, Anambas 770 orang, Natuna 1086 orang, dan Lingga sebanyak 1006 orang.
(**)