Selain kegiatan pengecekan suhu, dan sesuai hasil rapat Camat bersama unsur pimpinan Kecamatan yaitu, Kapolsubsektor,Babinsa,Syahbandar,Pos AL Tajur Biru serta kepala Puskesmas dan pemerintahan desa Tajur Biru telah menyepakati beberapa hal sebagai berikut :
1. Seluruh masyarakat di kecamatan Temiang Pesisir,agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan.
2.Agar seluruh masyarakat untuk sementara waktu tidak bepergian keluar daerah.
3.Bagi anak sekolah yang sementara di rumahkan untuk tidak bepergian atau oleh orang tua di bawa ke luar kota serta tetap belajar di rumah masing- masing.
4.seluruh instansi,badan,kantor yang ada di kecamatan Temiang Pesisir ,agar menjaga kebersihan dalam dan luar kantor serta menyediakan air cuci tangan yang mengalir dan sabun cair.
5.seluruh kedai makan atau kedai kopi,wajib menyediakan air cuci tangan yang mengalir serta sabun cair.
6.Tim Puskesmas bersana unsur pimpinan kecamatan melaksanakan kegiatan halo Covid 19.
7.Bagi pedagang pasar malam yang dari Batam untuk sementara waktu di stop,sampai batas waktu yg belum di tentukan.
8.senantiasa waspada terhadap tamu atau warga yang datang dari luar daerah serta untuk tidak bersalam secara langsung bersentuhan.
9. Untuk sementara tidak mengadakan kegiatan atau acara yang bersipat mengumpulkan orang banyak.
Karena di Tajur Biru merupakan daerah transit kapal baik kapal penumpang dari Batam dan Tanjung Pinang maupun kapal ikan yang bolak balek dari Lingga ke Singapor dan sebaliknya. Maka Camat Temiang Pesisir melakukan pengawasan yang ketat terhadap penumpang atau ABK kapal yang berlabuh di Tajur Biru.
"Ia juga menyampaikan, mencegah lebih baik dari pada mengobati,apalagi virus corona ini dengan penularan yang cepat dan belum ada obatnya. Semoga masyarakat kecamatan Temiang Pesiair dan Kabupaten Lingga umumnya terbebas dari covid 19."ungkapnya.