 |
| Pengurus Ikabsu dan pegurus Tapanuli Center saat melakukan jumpa Pers di Batam Jum'at (11/11/2016). |
Kwarta5.com Batam - Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Sumatra Utara (IKABSU),dan pengurus Tapanuli Center angkat bicara tentang beradarnya Iklan Pernyataan Sikap yang di lakukan 32 Ormas dan Lsm Kota Batam Untuk melakukan Aksi damai Penolakan UWTO.
Hal tersebut di Ungkapkan para petinggi Ikabsu Saat melakukan jumpa pers di Batam center (11/11/2016). Nutrin Sihaloho sebagai ketua Ikabsu ia mengatakan, IKBSU tidak pernah di beritahu tentang pernyataan sikap yang beredar di Media massa untuk melakukan aksi penolakan UWTO seperiti yang beradar di Media sekarang katanya.
Hal senada juga di ucapkan Isman gea sebagai seketaris umum Ikabsu," ia mengatakan bahwa Ikabsu tidak pernah ikut dalam aksi penolakan UWTO di Kota Batam, karena selama ini Ikabsu sangat mendukung program BP Batam yang ada saat ini tentang permasalahan kenaikan UWTO, cuman katanya lagi BP Batam saat ini kurang sosialisasi tentang permasalahan kenaikan UWTO, Sehingga penyampaian Inpormasi ke masyarakat setengah setengah".
Ia juga meminta kepada oknum mencatut nama Ikabsu agar berhenti untuk menebarkan iklan pernyataan sikap yang mencatut nama Ikabsu, abila pernyataan sikap itu beredar dan masih mencatut nama Ikabsu, ia beserta pengurus yang lain akan menempuh jalur hukum katanya.
begitu juga dengan pengurus Tapanuli Centur, Sahat Tambunan mengatakan "Logo tapanuli center yang ada didalam pernyataan sikap yang beredar di Media untuk menolak UWTO tersebut adalah perbuatan oknum yang tidak bertanggung jawab, karena sampai saat ini pembuatan pernyataan sikap tersebut tidak pernah di beritahu kepada pengurus."
Sebab saat ini katanya Tapanuli Center sedang menjalin komunikasi dengan BP Batam tentang permasalahan UWTO yang berada di daerah perkapligan agar masyarakat tidak terlalu di bebani katanya.(cw)