Abdul Rahman dan Muhammad Rapi Resmi Menutup Pelatihan SDJ KPP Basarnas Natuna


Abdul Rahman dan Muhammad Rapi Resmi Menutup Pelatihan SDJ KPP Basarnas Natuna

KPP Kabupaten Natuna, Abdul Rahman di dampingi oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Natuna, Muhammad Rapi secara resmi menutup kegiatan pelatihan Sarasehan Dokumentasi Jurnalistik (SDJ) SAR, yang berlangsung selama dua hari di mulai pada tanggal 05-06 Mei 2023. Bertempat di Gedung Serbaguna KKP Basarnas Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna. Sabtu (6/5). Foto: Ilham 
Kwarta5.com Natuna,-Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kabupaten Natuna, Abdul Rahman di dampingi oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Natuna, Muhammad Rapi secara resmi menutup kegiatan pelatihan Sarasehan Dokumentasi Jurnalistik (SDJ) SAR, yang berlangsung selama dua hari di mulai pada tanggal 05-06 Mei 2023. Bertempat di Gedung Serbaguna KKP Basarnas Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna. Sabtu (6/5/2023). Pukul 14.30. Siang.

Dalam kesempatan itu Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Natuna, Abdul Rahman memberikan amanah kepada seluruh personil yang telah mengikuti kegiatan Saresehan Dokumentasi Jurnalistik SAR agar dapat terus meningkatkan karya tulis kehumasan Basarnas, karena ilmu yang sudah di dapatkan harus dapat di kembangkan dengan baik.

Dengan tema "Meningkatkan Pengetahuan Menulis Berita Untuk Informasi yang Berimbang, Relevansi, serta Mencerahkan,"Terang Abdul Rahman.

"Saya juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ketua dan seluruh anggota PWI Natuna yang sudah memberikan pemahaman tentang teknik tata cara pembuatan karya penulisan yang benar di sertai dengan teknik cara pengambilan vidio dan foto untuk dokumentasi ke kehumasan Basarnas,"Ungkap Abdul Rahman.


Lanjut Abdul Rahman juga menambahkan bahwa KPP Natuna bersama PWI akan terus bermitra kerja dengan baik, dalam bentuk memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat dalam bentuk penyelamatan kecelakaan laut maupun memberikan informasi yang postif terhadap publik dalam bentuk membangun daerah yang lebih baik.

"Maka dari itu KPP Natuna bersama PWI akan terus berinovasi agar tidak terputus ikatan tali silahturahmi yang selama ini sudah di bangun dengan baik serta Organisasi PWI juga sudah memberikan ide-ide kreatif maupun pemikiran cemerlang yang terbaik terhadap kinerja KPP Natuna.,"Ungkap Abdul Rahman.

"Namun seluruh ide-ide yang di sampaikan oleh Organisasi PWI kepada KPP Natuna akan selalu saya sport dengan baik untuk meningkatkan mutu kinerja basarnas dalam memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat di wilayah natuna saat melaksanakan tugas.,"Tegas Rahman.

"Dan juga mohon di sport dan dukungan terutama terkait terjadinya kekurangan yang ada, dalam melaksanakan tugas di wilayah natuna mohon sekiranya dari Organisasi PWI agar dapat menyampaikan kritik dan saranya walaupun saran tersebut pahit bagi kami.,"

"Lebih baik kami di kasih racun dari pada di kasih gula, ibarat kata lebih baik kami menerima kritikan maupun saran yang pahit dari pada kami gagal di medan perang untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan dari kantor KPP Basarnas Natuna yang berada di perairan Laut Natuna Utara (LNU), Negara Kesatuan Republik Indonesia.,"Tutup Abdul Rahman.

Senada dengan Ketua PWI Kabupaten Natuna, Muhammad Rapi menyatakan bahwa pihaknya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh KPP Basarnas Natuna dengan mengusulkan narasumber dari Organisasi PWI Natuna.

"Alhamdulilah kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik selama dua hari dan ini merupakan kegiatan yang positif untuk meningkatkan ilmu pengetahuan tentang tata cara meningkatkan  karya penulisan, teknik pengambilan foto dan pembuatan vidio untuk kehumasan di Basarnas Natuna.

"Basarnas dengan media ibarat sendok dengan garpu, yang satu bisa menyendok sebuah makanan, namun ada makanan yang mestinya digunakan dengan garpu. Artinya semua harus sempurna dan saling bahu membahu untuk mensukseskan suatu keinginan yang lebih baik dalam membangun kemitraan antara dua Organisasi di Natuna.,"Tegas Rapi.

"Dan saya juga berharap kepada seluruh peserta yang sudah mengikuti pelatihan ini agar dapat selalu menggasa kemampuan teknik dalam pengambilan vidio, foto maupun karya tulis, karena ilmu yang sudah di dapatkan kalau tidak diasa maka akan tumpul.,"Tegas Rapi. (Ilham)

Lebih baru Lebih lama