Memperingati Hari Dharama Samudera Di Tahun 2023 TNI AL Ranai Ziarah Ke TMP


Memperingati Hari Dharama Samudera Di Tahun 2023 TNI AL Ranai Ziarah Ke TMP

Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo I beserta personel Lanal Ranai melaksanakan ziarah dan tabur bunga. Bertempat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jum'at (13/1/2023). Foto Ilham 
Kwarta5.com Natuna,- Dalam rangka memperingati Hari Dharma Samudera di tahun 2023. Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo I beserta personel Lanal Ranai melaksanakan ziarah dan tabur bunga. Bertempat di Taman Makam Pahlawan (TMP). Jl. Taruna Kelurahan Bandarsyah Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna. Jumat 13/01/2023. 

Kegiatan ziarah di tandai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan dan peletakan karangan bunga, penaburan bunga ke makam pahlawan oleh Pimpinan ziarah yang diikuti oleh prajurit Lanal Ranai dan juga anggota Jalasenastri. 

Dalam rangkaian peringatan Hari Dharma Samudera juga dilaksanakan acara Doa bersama oleh seluruh prajurit Lanal Ranai di Mushola Raudhatul Jannati bagi yang beragama Islam dan di Ruang Rapat Mako Lanal Ranai bagi yang beragama Nasrani. 

Kegiatan ini dilaksanakan secara serantak dijajaran TNI AL di seluruh wilayah Indonesia yang merupakan perintah langsung dari Kepala Staf Angkatan Laut  Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr. Opsla. 

Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ranai Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo I. mengatakan, ziarah dan tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan tersebut untuk mengenang jasa para pahlawan. 

Peringatan Hari Dharma Samudera juga untuk memperingati peristiwa heroik dalam sejarah Angkatan Laut Indonesia yaitu mengenang pertempuran Laut Arafuru."Ujarnya". 

"Perebutan Irian Barat oleh tiga RI yaitu RI Macan Tutul, RI Macan Kumbang dan RI Harimau. Pada saat itu dipimpin Komodor Yos Sudarso dan Kolonel Laut Sudomo.,"Terang Danlanal. 

Lebih lanjut, pertempuran dengan kapal perang Belanda yang menghadang Kapal Perang RI dilautan menggagalkan rencana Negera Indonesia untuk merebut Irian Barat untuk kembali kepangkuan Ibu Pertiwi. 

"Dalam peristiwa pertempuran itu telah gugur Komodor Yos Sudarso beserta prajurit yang tenggelam bersama kapal perangnya.,"Tutup Danlanal. (Ilham)

Lebih baru Lebih lama