Kajari Karimun di Minta Periksa Pengerjaan Jalan Dari Stadion Badang Perkasa ke Teluk Mesodo


Kajari Karimun di Minta Periksa Pengerjaan Jalan Dari Stadion Badang Perkasa ke Teluk Mesodo


Kwarta5.com Karimun,-
Proyek pembangunan infrastruktur jalan di Kawasan BPK- PBPB ( badan pengusahaan kawasan - perdagangan bebas dan pelabuhan bebas)  Kabupaten Karimun, dengan nilai kontrak sebesar Rp.46.980.130.265, Tahun Anggaran 2021 di DUGA  dikerjakan asal jadi. Pasalnya, bangunan jalan yang notabene masih dalam hitungan hari selesai dikerjakan sudah mengalami kerusakan. Seperti retak yang memanjang bahkan sudah ada ada yang berlobang, yang nantinya bisa roboh.

Proyek yang bernilai puluhan miliar itu diketahui dikerjakan oleh perusahaan kontraktor PT. Karimun Agung Perkasa dengan Konsultan Pengawas CV. Bergin Dwi Dimensi.

Pembangunan dan peningkatan jalan di kawasan BPK-PBPB Karimun ini diduga kuat tidak sesuai bestek. Hal itu terlihat pada bagian ruas jalan pengaspalan mengalami retak-retak dan pecah bahkan berlobang.

Dalam plang proyek tertulis bahwa paket kerjaan ini adalah belanja modal peningkatan jalan Stadion Badang Perkasa – Teluk Mesodo, Nomor kontrak : 08/BP- krm/spk/DK JSBP- TM/III/2021, Lokasi : Kab.Karimun, Nilai kontrak : Rp.46.980.130.265, Tahun Anggaran : 2021, Waktu Pengerjaan : 240 hari.

Ketika awak media ini mencoba untuk konfirmasi proyek tersebut kepada PT . Karimun Agung Perkasa selaku kontraktor  pelaksana,  beberapa waktu yang lalu, Direktur PT . karimun agung perkasa ,  jhon akhiar alias Bujon berkilah 

"Kalau untuk konfirmasi masalah pekerjaan langsung ke pak Cahyo. Karena biar satu pintu informasi mengenai pekerjaan dia yg bisa jawab,” ujarnya.

Hal inilah yang membuat kita agak bingung dan menjadi pertanyaan besar, di mana saat kita tanyakan kenapa bangunannya  seperti itu kontaktor pelaksana  mengarahkan kita ke Cahyo kabid bina marga  ( saat ini sudah menjadi kepala dinas PUPR kab.karimun. ) di mana jelas yang mengerjakan PT. karimun agung perkasa.

Sehingga menimbulkan asumsi, seperti apa  keberadaan kabid bina marga di PT.Karimun agung perkasa.

Selanjutnya guna mendapatkan informasi yang pasti dan akurat, awak media ini mencoba konfirmasi kepada Cahyo Prayitno ST selaku Kabid Bina Marga PUPR Kabupaten Karimun dulunya, yang sekarang sudah menjadi kadis PUPR jumat , 25/03/22 ,  melalui stafnya , menyampaikan ke awak media ini, nanti akan di perbaiki dan masa pemeliharaan.

Peningkatan jalan stadion badang perkasa - teluk mesodo, tampak sudah berlobang,,  foto, sajirun s

Melihat dari jawaban dari  dinas PUPR kab.karimun sepertinya memberikan jawaban pembenaran,, dan tidak mementingkan kwalitas proyeknya, di mana dari tahun ke tahun masalah pengerjaan pembangunan jalan di karimun, selalu begitu , habis di bangun sudah retak.  serta pihak dinas PUPR selalu berdalih masih ada masa perawatan.

 Harapan kita melalui pemberitaan ini pihak kajari karimun segera memeriksa pengerjaan proyek ini agar dana yang di gelontorkan pemerintah untuk perbaikan jalan  tidak habis sia sia.

Secara terpisah ketika kita minta tanggapan kajari karimun Melinda SH.MH,  melalui whataps , senin ,09.54,  28/03/23,  sampai berita ini di publikasikan belum ada jawaban

Ditempat terpisah, senin , 28/03/22 , di lucky cake,  R Harry, dari tim investigasi dan monitoring reklasering indonesia kepri,  mengatakan dalam situasi saat ini ,   sebaiknya dinas dinas itu mengerjakan proyeknya dengan baik, jangan proyek yang di kerjakan itu  terkesan asal jadi.

untuk itu di minta aparat penegak hukum dalam  hal ini kajari karimun, untuk  segera melakukan investigasi ataupun memeriksa pihak pihak terkait seperti ,  PPK maupun PPTK  proyek tersebut dari dinas PU dan kontraktor pelaksananya . Sehinggga  seperti apa yang terjadi di proyek peningkatan jalan stadion badang perkasa - teluk mesodo,,dimana baru selesai di bangun sudah retak bahkan ada yang berlobang,  dapat  di tuntaskan,  sehingga jelas di mana letak permasalahanya,  agar dana yang di anggarkan untuk  proyek tersebut tidak habis sia sia. Pungkas R. Harry.  

 Sajirun s.

Lebih baru Lebih lama