Rapat tersebut di hadiri Camat Temiang Pesisir selaku pimpinan rapat,Sekcam dan para kasi kantor camat Temiang Pesisir,Uspika yang terwakili hadir Kapilsubsektor Tajur Biru,Babinsa Pulau.Batang,Dan Pos AL Tajur Biru,syahbandar Tajur Biru,Kepala Puskesmas beserta tim Covid-19 Puskesmas Tajur Biru.Kades se- Kecamatan Temiang Pesisir,Ketua BPD se- Kecamatan Temiang Pesisir dan Kadus se-Kecamatan Temiang Pesisir.
Hasil rapat yang juga mengacu pada SE Bupati Lingga Nomor 0815 tanggal 3 Juni 2020 serta surat Perhubungan Kab.Lingga Nomor 550 tanggal 3 Juni 2020 sebagai berikut :
1). Persiapan di desa :
a. Seluruh desa mengaktifkan kembali Tim Relawan Covid-19.
b. Segala peralatan di Posko Covid-19 seperti air cuci tangan yang mengalir pakai sabun,tangki penyemprotan,masker,alat pengukur suhu stanby di posko.
c. Tim Relawan desa melakukan pengawasan dan pengecekan terhadap orang yang datang atau balik kampung.
d. Tim Relawan desa melakukan penyemprotan minimal 2 hari sekali di area pelabuhan,kapal- kapal dan di tempat-tempat lain yang di anggap perlu.
e. Desa membuat dan melayani surat keterangan maksud dan tujuan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke luar daerah.
2).Bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan ke luar daerah :
a. Harus meminta surat keterangan dari desa terkait maksud dan tujuan melakukan perjalanan.
b. Harus meminta surat keterangan bebas Influenza dari RS atau Puskesmas terdekat yang di tanda tangani dokter.
c. Pengurusan surat keterangan bebas Influenza 1 hari sebelum melakukan perjalanan.
d. Setiap masyarakat yang datang atau balik dari luar daerah harus melapor ke Tim Relawan desa di posko atau pada RT setempat serta menunjukkan identitas( KTP/ kartu pelajar) dan surat keterangan hasil pemeriksaan swab/ rafit tes jika dari daerah zona merah ( Batam dan sekitarnya) dan menunjukkan surat keterangan bebas Influenza jika dari daerah zona hijau ( Bintan dan sekitarnya).
3). Bagi masyarakat yang ingin melaksanakan acara pernikahan :
a. Belum di benarkan mengadakan acara pesta,tapi cukup mengadakan do'a selamat dengan tidak mengumpul/ mengundang orang banyak.
b. Bagi masyarakat luar daerah ( Tg.Pinang,Bintan,Batam dan sekitarnya) yang ingin melaksanakan acara pernikahan di wilayah Kecamatan Temiang Pesisir, hanya dibolehkan datang sebanyak 4 orang termasuk calon pengantin yang sudah mengantongi surat keterangan hasil *swab/rafit tes* dari daerah asal.
4). Pelayanan Puskesmas Tajur Biru selama kebijakan Fase Neo Normal :
a. Setiap masyarakat yang datang ke Puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di wajibkan memakai masker.
b. Setiap pasien rawat jalan hanya boleh di dampingi tidak boleh lebih dari 1 org.
c. Setiap pasien rawat inap hanya boleh di dampingi tidak boleh kebih dari 2 org.
d. Puskesmas Tajur Biru membuka jam pelayanan khusus bagi masyarakat yang mengurus surat keterangan bebas dari Influenza yaitu pukul 14.00 wib s.d pukul 16.00 wib dan pengurusan 1 hari sebelum melakukan perjalanan.
5). Pelaksanaan Ibadah di Mesjid dan Surau selama Fase Neo Normal :
a. Masyarakat sudah boleh melaksanakan ibadah berjemaah di mesjid dan surau.
b. Setiap datang ke mesjid harus memakai masker dan mengambil air wudu' dari rumah masing- masing.
c. Pengurus mesjid dan surau menyediakan air cuci tangan dan sabun cair.
d. Setiap hari tempat wudu', wc di bersihkan dgn cairan superpel.
e. Jaga jarak dalam sholat minimal setengah meter bagi daerah yang di ragukan terindikasi penularan Covid-19.
Selebihnya masyarakat di persilakan melihat dan mengikuti atauran protokol kesehatan dari pemerintah pusat maupun daerah. "Saya sangat berterima kasih atas atensi peserta